Berita

Sidang Senat Terbuka Tahun Akademik 2022-2023, Uniba Batam Wisuda 447 Orang

Batam - Sidang senat terbuka Universitas Batam dalam rangka wisuda ke-20, tahun akademik 2022-2023 secara resmi digelar di Gedung Graha Bintang Uniba, Kota Batam, Sabtu (16/12/2923).

Sidang senat terbuka wisuda ke-20 ini dipimpin langsung oleh Ketua Senat DR. H. Muhammad Soerya Respationo, S.H., M.H, Rektor Uniba Prof. Hj. Indrayani, S.E., M.M., Ph.D, Prof. Dr. Ir. Chabullah Wibisono, M.M, Kepala LPPM Dr. Malahayati Rusli Bintang BSc MPH serta tamu undangan lainnya. 

Dalam kesempatan ini, Ketua panitia rapat senat terbuka Prof. Dr. Ir. Chabullah Wibisono mengatakan, sebanyak 447 orang mahasiswa-mahasiswi Universitas Batam tahun akademik 2022-2023 mengikuti wisuda.

"447 wisudawan ini berasal dari fakultas Kedokteran berjumlah 71 dan S1 kedokteran sebanyak 88 orang. FS1 keperawatan berjumlah 9 orang, S1 farmasi 4 orang dan S1 Psikologi 7 orang," ungkap Chabullah Wibisono.

Sementara itu, fakultas ekonomi dan bisnis berjumlah 4 orang, S2 Manajemen 41 orang, S2 Akuntansi 12 orang, S1 Akuntansi 6 orang, S1 Manajemen 29 orang.

Kemudian, S2 ilmu hukum 56 orang, S2 Kenotariatan 14 orang, S1 ilmu hukum 37 orang, S2 perencanaan 8 orang, S1 Teknik mesin 26 orang, S1 Teknik sipil 6 orang, S1 teknik elektronik 10 orang dan S1 sistem informasi 13 orang sehingga total keseluruhan 447 wisudawan.

"Kami mengucapkan terimakasih kepada yayasan Griya Husada Batam dan segenap sivitas akademika serta lainnya yang telah bekerja siang malam hingga hal ini tercapai," ujar Dr. Ir. Chabullah Wibisono.

Diwaktu yang sama, Rektor Uniba Prof. Hj. Indrayani menambahkan, pada hari ini, mahasiswa-mahasiswi telah mendapatkan gelar baru di Universitas Batam sebagai bentuk pengukuhan terhadap kompetensi baru yang telah diraih.

"Menyertai gelar yang baru tersebut, para wisudawan kini mengemban tugas dan tanggungjawab ke tingkat lebih tinggi dari pada sebelum dalam memberikan sumbangsih kepada masyarakat, bangsa dan negara," tutur Indrayani. 

Menurutnya, dalam menjalani proses studi akademi bukanlah hal yang mudah. Kendati demikian, para mahasiswa dan mahasiswi dapat meraihnya dengan semangat, dedikasi tinggi serta kerja keras dan dukungan oleh orang tua keluarga 

"Universitas Batam adalah Universitas yang memiliki value dan berbeda dengan perguruan tinggi lainnya. Kita memiliki value yang diajarkan oleh Ketum Yayasan Griya Husada Batam untuk menyantuni anak yatim," jelasnya .

Lanjut, Indrayani menuturkan, merujuk pada regulasi dan kebijakan Dirjen Pendidikan Tinggi tentang MBKM, Uniba telah menerapkan kampus merdeka sebagai wujud indikator kinerja Perguruan Tinggi.

"Dimana, dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan tren kenaikan jumlah mahasiswa serta dosen yang mengikuti program MBKM antara lain, program bangkit, pertukaran mahasiswa, magang besertifikat dan praktik kerja kegiatan kewirausahaan. Hal ini diperkuat dengan adanya beberapa dosen yang telah ditetapkan menjadi duta kampus merdeka pada Fakultas Universitas Batam," terangnya. 

Dalam kesempatan itu, Prof Indrayani juga berpesan kepada seluruh wisudawan dan wisudawati agar selalu menjaga amanat Universitas Batam dan berikan kontribusi terbaik bagi seluruh masyarakat. 

"Bahwa semakin kita berilmu maka membuat kita semakin arif dan bijaksana. Jadilah individu yang memiliki intergritas serta komitmen yang tinggi, karena faktor-faktor inilah akan melindungi kita dan membuat karir kita semakin  optimal," pungkasnya.